Wednesday, January 07, 2009

Tujuh Hari... Sebulan Lagi...

Hari ketujuh. Tujuh Januari. Tujuh hari meninggalkan tahun baru. Satu bulan menjelang usiaku yang semakin pantas disebut 'tua'.

Sekolah, atau yang lebih suka mereka sebut 'kuliah', sudah dimulai sejak dua hari yang lalu, tapi saya sama sekali belum merasakan semangat saya yang terpompa untuk mulai mendengarkan dengan baik di dalam kelas. Saya masih terbawa euforia: liburan, natal, tahun baru, emas. Ya, saya masih terbawa euforia saya sendiri.

Euforia saya menjalar ke berbagai tempat, menggerogoti tulang-tulang dan saraf-saraf saya. Saya nyaris mengantuk setiap saat, saya tak ingin beranjak ke mana-mana sepanjang hari, saya susah bangun tidur, pikiran saya melayang-layang di kelas. Intinya hanya satu, saya malas. Iya, malas.

Bahkan menulis di blog pun malas.

Pergantian tahun saya lewati dengan tidur. Ya, setelah mengucapkan selamat tahun baru kepada keluarga, tiba-tiba sambungan terputus. Saya tidur. Awal tahun yang sangat sehat. Tidur, mengisi baterai energi.

1 Januari hanya saya lalui dengan mengikuti training boggle, dimulai sejak jarum jam menunjukkan pukul satu, walaupun saya terlambat, hingga bulan sudah di atas kepala dan display handphone saya menunjukkan pukul sepuluh malam. Awal tahun yang menjanjikan. Penuh kerja keras.

2 dan 3 Januari tak berbeda. Menghabiskan waktu di Function Room Hall 8 untuk memelototi board berisi enam belas dadu berhuruf dan menuliskan kata apa saja yang saya lihat di sana dalam waktu 3 menit. Ya, 3 menit. Tampak seperti orang bodoh memang, tapi tak apa, ada 111 orang bodoh lainnya.

4 Januari. Saya pergi menonton Twilight. Iya, telat memang. Tapi biarlah, yang penting saya menonton, walaupun saya kecewa. Film yang disadur dari buku selalu tak seindah bukunya. Tak bisa menyalahkan si pembuat film memang. Bukan salah mereka kalau mereka harus berlomba dengan imajinasi pembaca yang berbeda-beda. Dan bukan salah merek juga kalau seringkali imajinasi pembaca lebih liar dan indah dibandingkan dengan apa yang dapat mereka buat di depan kamera. Saya kecewa, tapi tak apa. Yang penting satu wishlist lagi bisa berwarna merah.

5 Januari adalah awal sekaligus akhir. Awal dari apa yang disebut kehidupan nyata yang kejam dan akhir dari sebuah mimpi yang melambung-lambungkan hati saya. Saya memulai kembali hari saya yang seperti mengulang tahun-tahun yang terdahulu di North Spine NTU, hidup nomaden dari lecture theatre yang satu ke lecture theatre yang lain, menyambangi komputer demi komputer di berbagai library untuk nge-print lecture notes dan tutorial questions, dan keluar-masuk canteen untuk bertahan hidup. Dejavu. Setiap hari dejavu.

6 Januari. Kegiatan 5 Januari berulang untuk waktu yang berbeda. Saya seolah kembali lagi pada waktu yang tak ingin saya datangi lagi, tapi saya malah terus-menerus kembali. Monoton.

7 Januari, hari ini. Menulis blog di tengah kemalasan yang merajalela merasuki tulang sumsum saya. Saya ngantuk. Tapi hari masih panjang.

Tujuh hari telah terlewati. Saya, kok, merasa saya melewati minggu pertama ini dengan hal-hal yang ngga terlalu berguna, ya? Tidur, makan, membaca ulang Angels and Demons dan Da Vinci Code, tidur, makan, menyusun jadwal pelajaran supaya indah dipandang mata dan tak susah dijalankan, tidur lagi, makan lagi, mengirim e-mail kepada profesor ini dan profesor itu setiap kali ada kesulitan registrasi, lagi-lagi makan, dan lagi-lagi tidur. Useless. Tak bermakna.

Semoga hari esok, esok, dan hari-hari seterusnya bisa lebih baik dan lebih bermakna. Semoga saya jadi lebih bersemangat dan tidak mengantuk terus-terusan. Saya bosan ngantuk terus. Bosan. Bosan.

Next stop:
8 Januari : SEC meeting
9 Januari : Indoscrabblers training
10 Januari : Hall 6 Scrabble and Boggle celebration
11 Januari : Go to Bishan visiting my koko^^
17 Januari : Palembang Gathering
24 Januari : Go back to my hometown
1 Februari : Come back to Singapore


U're the best I've ever had
~FeN~

2 thoughts:

Herry -- HgS said...

In many times, I feel so bored about this kind of typical repeating life. study again, work again, going to lab again.

However, life must go on. So just enjoy it, let it flow, and do everything with smile. Believe me, it will be much easier and enjoyable.

DELLI said...

15 januari : genie zhuo in concert >.<